Humbang Hasundutan, 4 September 2025 – Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas) menyampaikan duka cita mendalam atas meninggalnya salah satu putra daerah, Zetro Leonardo Purba (40), yang menjabat sebagai Penata Kanselerai Muda di KBRI Lima, Peru. Zetro tewas dalam insiden penembakan pada malam Senin, 1 September 2025, di Lima, saat sedang bersepeda bersama sang istri. Ia disergap dan ditembak tiga kali oleh pelaku tak dikenal di Distrik Lince, sebelum akhirnya dilarikan ke Klinik Javier Prado, namun tidak tertolong Antara News+1merdeka.com.
Tanggapan Pemerintah Daerah
Bupati Humbahas, Dr. Oloan P. Nababan, SH, MH, menyampaikan belasungkawa kepada keluarga almarhum dan memastikan akan membantu percepatan pemulangan jenazah ke tanah air. Ia telah melakukan koordinasi intensif dengan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) RI untuk memastikan proses pengurusan jenazah dapat berlangsung lancar dan sesegera mungkin analisnews.co.id.
Ayah almarhum, Anton Anggiat Purba, turut meminta bantuan kepada pemerintah daerah, dan didampingi menuju kantor Kemlu di Jakarta untuk memperlancar administrasi analisnews.co.id.
Perkembangan dari Kementerian Luar Negeri
Juru bicara Kemenlu, Vahd Nabyl A. Mulachela, menyampaikan bahwa autopsi jenazah telah dilakukan pada tanggal 2 September 2025, dan pihaknya berharap jenazah dapat dipulangkan ke Indonesia dalam minggu ini kumparanliputan6.com.
Lebih lanjut, Kementerian Luar Negeri RI telah mengirimkan nota diplomatik kepada pemerintah Peru untuk meminta perhatian khusus terhadap kasus ini. Investigasi sedang berjalan dengan pihak kepolisian Peru mengumpulkan bukti, termasuk rekaman CCTV dan koordinasi dengan kejaksaan setempat liputan6.comkumparan.
Dukungan dari Kemenlu dan Pemerintah
Menteri Luar Negeri RI, Sugiono, juga telah menginstruksikan Dubes RI di Peru, Ricky Suhendar, untuk mengawal proses investigasi dan mengurus pemulangan jenazah secara proaktif. Sugiono juga menyampaikan belasungkawa kepada keluarga serta berjanji mendukung pendidikan anak-anak almarhum hingga selesai Antara Newskumparan.
Kementerian juga memberikan perhatian terhadap keluarga almarhum yang berada di Peru—mereka dipindahkan ke lokasi yang lebih aman dan mendapatkan pengawasan dari aparat setempat. Tersedia juga layanan komunikasi seperti hotline 24 jam dan grup WhatsApp resmi untuk mengabari perkembangan kondisi dan proses yang sedang berlangsung liputan6.com.
Keluarga dan Sosok Almarhum
Keluarga dan kerabat mengenang Zetro sebagai sosok yang rendah hati, ramah, dan sangat dekat dengan keluarganya. Ia rutin menjaga komunikasi dengan orang tua melalui telepon dan video call, bahkan ketika hendak bertugas ke Peru Antara News.
Di rumah duka di Ciputat, Tangerang Selatan, tampak karangan bunga dari berbagai pihak, termasuk dari KBRI Lima dan KJRI Melbourne, sebagai tanda penghormatan dan duka cita Jawa Pos.
Ringkasan Situasi Terkini
| Pihak | Aksi dan Dukungan |
|---|---|
| Pemerintah Daerah Humbahas | Bupati Oloan P. Nababan berkoordinasi dengan Kemlu untuk permudahan pemulangan jenazah dan menyampaikan belasungkawa kepada keluarga. |
| Kementerian Luar Negeri | Autopsi selesai (2 September), berharap jenazah tiba minggu ini; nota diplomatik sudah dikirim; investigasi terus dipantau. |
| Menteri Luar Negeri Sugiono | Instruksi kepada Dubes RI di Peru untuk proses investigasi dan pemulangan, serta dukungan pendidikan kepada anak-anak almarhum. |
| Keluarga dan KBRI Lima | Keluarga dipindahkan ke tempat aman; tersedia hotline dan grup komunikasi. Karangan bunga sebagai penghormatan. |
| Publik dan Kerabat | Mengenang Zetro sebagai pribadi yang rendah hati dan menyenangkan. Reaksi duka dan simpati meluas dari berbagai kalangan. |
Dengan penuh harap, progres pemulangan jenazah dapat segera terlaksana seiring menyelesaikan investigasi dan proses formalitas di Peru. Jika Anda ingin mengeksplorasi latar belakang tugas Zetro di KBRI, respons DPR atau komunitas adat Humbahas, saya siap bantu dalam menyusun informasi tersebut lebih lanjut.