Badan Gizi Nasional (BGN) menyatakan akan segera menyelesaikan pembayaran rapel gaji bagi ribuan petugas program Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang tertunda. BGN menegaskan bahwa keterlambatan bukan karena kekurangan anggaran, melainkan karena kendala teknis administratif. Ekspos Times+1
Latar Belakang
-
Petugas MBG, termasuk tenaga dapur, ahli gizi, akuntan, dan staf SPPG, sempat mengeluhkan gaji yang belum dibayarkan sejak beberapa bulan terakhir.
-
Menurut BGN, jumlah petugas yang belum menerima pembayaran mencapai puluhan ribu orang di seluruh Indonesia. Ekspos Times+1
-
Media sebelumnya memuat laporan bahwa gaji kepala dapur atau kepala SPPG sempat tertunda dan dibayarkan dalam bentuk rapel kumulatif. FAKTUAL
Pernyataan Resmi dan Langkah Tindak Lanjut
-
Wakil Kepala BGN, Nanik Sudaryati Deyang, menyampaikan bahwa proses pembayaran rapel akan dilakukan dalam pekan ini dan seluruh hak petugas akan dibayarkan secara penuh. Ekspos Times
-
BGN menjelaskan bahwa proses terhambat karena verifikasi status pegawai (termasuk PPPK dan non-PPPK) serta sinkronisasi data yang besar-volume. Ekspos Times
-
Sebagai koreksi sistem, BGN telah memerintahkan biro umum, keuangan dan unit PPSPM untuk mempercepat koordinasi pembayaran dan melakukan monitoring internal agar keterlambatan tidak terjadi lagi. Ekspos Times
Dampak dan Implikasi
-
Bagi petugas MBG: Pembayaran yang tertunda mempengaruhi motivasi dan kestabilan keuangan petugas yang bertugas di lapangan.
-
Bagi program MBG secara keseluruhan: Ketepatan pembayaran petugas menjadi indikator tata kelola yang baik dan kehandalan program nasional.
-
Bagi pemerintah: Transparansi dan kecepatan penyelesaian pembayaran ini penting untuk menjaga kepercayaan publik terhadap intervensi gizi besar-skala.
Catatan & Tantangan
-
Meski pembayaran rapel diklaim akan segera dilakukan, BGN belum mempublikasikan jumlah pasti petugas yang belum dibayar atau berapa besar total tunggakan yang dilunasi.
-
Pelaksanaan di daerah bisa berbeda-beda; distribusi pembayaran masih perlu dipantau agar hak petugas di berbagai wilayah terpenuhi secara merata.
-
Isu gaji masih terkait dengan besaran dan penggolongan gaji petugas MBG—misalnya, laporan menyebut bahwa gaji karyawan dapur MBG rata-rata sebesar Rp 2 juta per bulan. inilah.com
Kesimpulan
BGN telah menyatakan komitmen untuk menyelesaikan pembayaran rapel gaji petugas MBG yang tertunda, menegaskan bahwa hambatan adalah teknis administratif, bukan kekurangan anggaran. Realisasi pembayaran tersebut menjadi kunci untuk menjaga efektivitas program MBG dan keadilan terhadap petugas yang menjalankannya.