Kompol Cosmas, Perwira yang Berada di Dalam Rantis Brimob Saat Insiden Affan, Berikut Profil dan Wajahnya

Jakarta, 31 Agustus 2025 — Dalam insiden memilukan yang terjadi saat demonstrasi di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat, Kompol Cosmas Kaju Gae menjadi sorotan publik sebagai perwira berpangkat tertinggi yang berada di dalam kendaraan taktis (rantis) Brimob saat peristiwa tersebut berlangsung.

Profil dan Jabatan

Kompol Cosmas menjabat sebagai Komandan Batalyon C Resimen IV Pasukan Pelopor Korps Brimob Polda Metro Jaya — posisi strategis yang memerintahkan operasi penanganan massa Brimob Radar Balitirto.id. Meskipun beberapa hari sebelum insiden terjadi jabatan tersebut telah digantikan berdasarkan unggahan resmi akun Instagram Batalyon C , rekam jejak dan kapabilitasnya sebagai pejabat menengah tetap melekat di sorotan publik.

Dalam beberapa kesempatan sebelumnya, Cosmas sempat melakukan pertemuan resmi dengan Kapolres Karawang dan Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Karawang, menandakan pengaruh dan jaringan yang dimilikinya di lingkungan Polri Radar Bali.

Posisi dalam Rantis Brimob Saat Insiden

Menurut penjelasan Kepala Divisi Propam Polri, Irjen Abdul Karim, Kompol Cosmas duduk di kursi depan di sebelah pengemudi rantis — yaitu Bripka Rohmat. Dari tujuh anggota Brimob yang berada dalam rantis saat tragedi, Cosmas merupakan perwira berpangkat tertinggi tirto.idMerahPutihBara TVpresisi.codetikcom.

Identifikasi Personel dan Proses Hukum

Selain Cosmas, enam anggota lainnya yang berada di dalam rantis adalah:

• Aipda M. Rohyani

• Briptu Danang

• Bripda Mardin

• Baraka Jana Edi

• Baraka Yohanes David

• Bripka Rohmat (pengemudi) presisi.codetikcomMedia Indonesia.

Ketujuh personel tersebut telah dinyatakan melanggar kode etik profesi Polri dan ditempatkan dalam tahanan khusus (patsus) di Divpropam Polri selama 20 hari sebagai tahap awal pemeriksaan dan klarifikasi internal presisi.coliputan6.comtirto.iddetikcom.

Reaksi Resmi dari Polri

Kepala Korps Brimob, Komjen Pol. Imam Widodo, menyampaikan duka cita secara pribadi dan lembaga atas meninggalnya Affan Kurniawan. Ia menyerahkan penanganan kasus sepenuhnya kepada Divpropam Polri untuk proses yang transparan dan tuntas liputan6.comtirto.id. Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri menyampaikan nama ketujuh anggota Brimob secara terbuka usai desakan publik agar nama lengkap diungkap Radar BalidetikcomMedia Indonesia.

Latar Belakang Insiden

Affan Kurniawan, pengemudi ojek online (ojol), tewas terlindas saat mencoba menyeberang di tengah situasi demonstrasi yang memanas di depan gedung DPR, Kamis malam, 28 Agustus 2025. Rantis Brimob melaju dan menabrak Affan — bahkan ketika ia sudah tergeletak, kendaraan tetap melaju hingga menewaskannya Wikipedia+1.

Ringkasan Tabel:

---

Kesimpulan

Kompol Cosmas Kaju Gae menjadi titik sorotan publik dalam insiden yang menimbulkan duka dan kecaman luas ini. Posisi dan jabatannya dalam struktur Brimob menjadikannya figur penting dalam penanganan investigasi. Publik kini menanti kejelasan hasil pemeriksaan Divpropam dan langkah lanjut apakah ini akan berlanjut ke ranah pidana atau hanya sanksi etik.